3 Jenis Pajak Yang Perlu Anda Ketahui Dalam Bisnis

Penting untuk mengetahui persyaratan kepemilikan bisnis apakah Anda mewarisi perusahaan atau memulai perusahaan Anda sendiri. Tetap mengikuti apa yang berdampak pada bisnis meningkatkan

kemampuannya untuk tumbuh. Salah satu bidang yang menjadi perhatian adalah persyaratan pajak. Berikut adalah tiga jenis pajak yang umum dalam bisnis .

Penjualan - Jika Anda akan menjual barang kena pajak, salah satu langkah pertama yang harus diikuti adalah mendaftarkan nomor pajak penjualan. Anda dapat melakukan ini dengan menghubungi bendahara negara tempat Anda akan menjalankan bisnis. Anda akan memerlukan informasi ini saat Anda mengirimkan pajak dan laporan penjualan. Beberapa negara bagian membuat prosesnya lebih nyaman dengan menyediakan pendaftaran di situs web mereka. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah tarif pajak penjualan yang bervariasi menurut negara bagian. Pastikan untuk menindaklanjuti dengan otoritas pajak Anda untuk menentukan persentase yang benar untuk diterapkan.
Penggajian - Saat bisnis meningkat, Anda mungkin perlu mendapatkan bantuan dari karyawan paruh waktu atau penuh waktu. Menambahkan orang ke staf Anda menempatkan persyaratan baru pada bisnis Anda. Misalnya, Anda perlu mengurangi pajak penghasilan dari karyawan yang digaji dan per jam setiap periode pembayaran dan mengirimkan laporan pemotongan dan penggajian pada tanggal jatuh tempo pengarsipan. Penggajian dapat menjadi proses yang memakan waktu karena jumlah karyawan flazztax.com meningkat, jadi pastikan untuk mencari nasihat yang baik atau layanan profesional penggajian untuk mendapatkan bantuan.
Penghasilan - Pajak penghasilan adalah penilaian yang dibayarkan bisnis atas penghasilan. Perencanaan proaktif membantu Anda tetap mematuhi persyaratan ini. Namun, kesalahan umum dalam bisnis adalah jatuh ke dalam perangkap kenakalan. Terlalu banyak pemilik bisnis yang tertinggal karena mereka menggabungkan uang dari rekening yang disisihkan untuk pembayaran pajak. Meminjam dolar ini untuk membayar biaya operasional adalah bisnis yang berisiko. Merupakan ide bagus untuk memasukkan pembayaran pajak ke dalam anggaran perusahaan Anda dan memelihara rekening penyimpanan terpisah untuk mereka. Jika Anda merasa perlu mentransfer dari rekening untuk menutupi biaya operasional, pastikan untuk memiliki rencana untuk mengembalikan saldo dana pada tanggal pengajuan. Pertimbangkan untuk mengotomatisasi pembayaran elektronik dan menjadwalkannya cukup jauh sebelumnya untuk membuatnya pada tanggal jatuh tempo.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Rayap Tanah Kunig (Eastern Subterranean Termites)

Kunci untuk Perjalanan Bebas Stres Saat Menyewa Mobil di Jakarta

Hemat dan Nikmati Berbagai Manfaat dengan Voucher Alfamart Gratis